4Cara Menanam Buah Naga Stek Yang Benar Ada dua cara tanam buah naga yang dapat Anda pilih. Dalam budidaya buah naga baik di lahan terbukaperkebunan dan di wadah potpolybag tentu saja sangat mudah asal ada kemauan. Cara penanaman buah naga didalam polybag memakai polybagongan batangnya dikerjakan dengan cara memangkas batang pohon kembamgtelang, daun pandan, atau buah naga. Zat aditif pewarna alami aman untuk kesehatan manusia. Selain zat aditif pewarna alami juga ada zat aditif pewarna buatan yang sengaja diproduksi dari bahan-bahan kimia, seperti carmosin,dan tartazin. Untuk menguji suatu makanan mengandung zat aditif pewarna Halini yang menyebabkan tanaman buah naga sanggup hidup meski telah tercabut dari tanah. Akar pada celah-celah batang dan berfungsi sebagai perekat. Akar ini disebut juga akar udara. Sementara itu, bagian cabang buah naga diperoleh dengan cara memangkas batang utama sehingga terbentuk batang sekunder (cabang). Proses pemangkasan ini Padatahun 1870, bangsa Perancis membawa buah naga dari Guyana ke Vietnam sebagai tanaman hias. Karena rasanya manis, buah naga kemudian dikonsumsi secara meluas di Vietnam dan Cina. Di Indonesia, buah naga mulai populer sejak tahun 2000. Tidak jelas benar siapa yang pertama kali mengembangkannya. Diperkirakan buah naga yang masuk ke negeri Vay Tiền Nhanh Ggads. Unduh PDF Unduh PDF "Pitaya" adalah buah dari beberapa spesies tanaman kaktus. Dalam bahasa Indonesia umumnya dikenal sebagai "buah naga", pitaya adalah buah yang berasal dari Meksiko. Tanaman ini kemudian ditanam di Amerika Tengah dan belahan bumi lainnya. Tanaman ini mudah dirawat; tetapi membutuhkan waktu bertahun-tahun hingga berbuah. Tetapi, jika Anda mau menunggu, Anda akan mendapatkan berlimpah buah manis yang segar, cerah, dan tampak eksotis. 1 Pilih antara biji buah naga atau potongan tanaman dewasa. Mana yang Anda pilih bergantung pada waktu. Jika Anda menanam buah naga dari bijinya, waktu yang dibutuhkan hingga berbuah mungkin sekitar dua tahun.[1] Jika Anda menanam dari potongan batang, waktu yang dibutuhkan bisa jauh lebih singkat bergantung seberapa besar potongan batang yang Anda gunakan. Sebagai catatan, menanam dari bijinya tidak lebih sulit. Hanya saja membutuhkan waktu yang lebih lama. Ada penjual tanaman yang menyediakan tanaman buah naga yang siap untuk ditanam di kebun Anda. Berhati-hatilah saat mengeluarkannya dari dalam kotak, untuk memastikan Anda tidak merusak tanaman muda ini. 2 Tentukan apakah Anda akan menanam di dalam atau di luar ruangan, secara terbuka, atau di dalam wadah. Percaya atau tidak, buah naga bisa tumbuh dengan baik di dalam wadah. Jika Anda menggunakan wadah, pilihlah yang berdiameter 38 hingga 60 cm, dan kedalaman paling tidak 25 cm, lengkap dengan tiang untuk merambat. Hanya saja, tanaman ini kemungkinan pada akhirnya akan tumbuh hingga membutuhkan pot yang lebih besar, jadi bersiaplah untuk memindahkannya saat hal ini terjadi. Jika Anda akan menanamnya di luar ruangan baik dalam wadah ataupun tidak, pilihlah tempat yang paling tidak disinari matahari sebagian. Akarnya bisa berada di bawah abyang-bayang, tetapi ujung tanaman harus berada di bawah sinar matahari agar mekar. [2] Jika Anda tinggal di lingkungan yang hangat dengan musim tanam yang panjang dan hangat, tanaman ini bisa tumbuh di luar ruangan. Buah naga bisa tahan terhadap salju ringan, tetapi hanya itu saja. Jika lingkungan Anda memiliki musim dingin seperti umumnya, pindahkan tanaman ini ke dalam. 3 Gunakanlah tanah kaktus berpasir dengan drainase yang baik. Secara teknis, tanaman ini adalah kaktus. Hal terakhir yang Anda inginkan adalah menggunakan tanah yang basah dan liat. Tanaman ini hanya mengambil makanan sedikit dari dalam tanah, dan tidak membutuhkan banyak pupuk. Tanamlah di bagian kebun yang tidak sering digenangi air. Jika curah hujan di lingkungan Anda tinggi, tanamlah buah naga di tanah yang berbukit atau tembokan, sehingga air cepat mengalir. [3] Jika Anda menanamnya di dalam wadah, ambillah pot yang besar dengan lubang drainase di bagian dasarnya. Jika Anda tidak mempunyai tanah kaktus, Anda bisa membuatnya sendiri dengan mencampurkan pasir, tanah pot, dan kompos. Isi hingga 7 cm dari tepi pot. Iklan 1Biarkan potongan tanaman mengering sebelum ditanam. Jika Anda punya potongan tanaman segar, sebaiknya biarkan potongan itu kering terlebih dahulu di tempat sejuk dan terlindung selama sekitar 1 minggu. Langkah ini dilakukan agar luka pada potongan tersebut sembuh dan tanaman tidak terinfeksi setelah ditanam. 2Tanam potongan tanaman di tempat yang terkena banyak sinar matahari. Untuk hasil terbaik, daun dari tanaman buah naga harus terpapar penuh sinar matahari. Pastikan juga tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup selama pertumbuhannya. [4] 3 Tanamlah sejajar dengan permukaan tanah. Jika Anda menggunakan potongan atau tanaman muda yang Anda beli, keluarkanlah dari wadahnya dengan hati-hati, dan tanam kembali sejajar dengan permukaan tanah. Jika Anda menggunakan biji, taburkan beberapa biji ke dalam setiap wadah, dan tutup lembut dengan tanah. Jika menanam dari biji, Anda harus menunggu dan melihat mana yang berkecambah. Dalam beberapa minggu, Anda akan melihatnya mulai berkecambah, dan harus memisahkannya. Jika tidak, tanaman ini mungkin tidak akan mencapai potensi pertumbuhan maksimalnya. Pertimbangkan untuk mencampurkan sedikit pupuk lepas lambat ke dalam bagian bawah tanah sebelum menanam; hal ini mungkin dapat membantu mempercepat pertumbuhan tanaman.[5] 4 Berikan pupuk hanya dalam waktu tertentu. Bahkan potongan tanaman buah naga masih akan membutuhkan waktu sampai empat bulan hingga membentuk akar yang sehat dan kuat. [6] Tetapi, Anda harus waspada dengan penggunaan pupuk terlalu banyak pupuk bisa dengan mudah membunuh tanaman Anda. Untuk hasil yang terbaik, berikanlah pupuk kaktus nitrogen lepas lambat hanya satu kali setiap dua bulan. Anda mungkin tergoda untuk memberikan lebih banyak pupuk untuk melihatnya segera tumbuh, tetapi hal ini tidak akan membantu. [7] Seiring dengan pertumbuhan tanaman, pastikanlah ia masih mendapatkan sinar matahari yang cukup. Ujung tanaman harus berada di bawah sinar matahari selama sekitar 80% waktu. [8] Jika tidak, tanaman ini akan masuk ke dalam fase dorman. 5 Sirami tanaman buah naga seperti Anda menyirami tanaman kaktus tropis. Dengan kata lain, berikanlah sedikit air saja saat tanaman benar-benar kering. Jika ukuran tanaman Anda sudah cukup besar untuk merambat, jagalah agar tiang rambatannya tetap lembap. Alat penetes air dripper mungkin berguna dalam situasi ini. Terlalu banyak menyirami tanaman kemungkinan adalah penyebab utama kematiannya; karena tanaman buah naga tidak membutuhkannya. Jangan tergoda, tanaman ini benar-benar tidak membutuhkannya. Jika Anda menggunakan pot, perhatikanlah aliran airnya. Jika tidak ada lubang pengeluaran air, tanaman ini membutuhkan lebih sedikit air, atau air akan tersimpan di dasar pot dan menyebabkan akarnya membusuk dan mati. Iklan 1 Perhatikan pertumbuhan tanaman buah naga. Walaupun tanaman Anda mungkin membutuhkan waktu beberapa tahun untuk berbuah, beberapa di antaranya mengalami pertumbuhan cepat hingga mencapai 30 cm dalam satu minggu. Saat mulai tumbuh, gunakanlah tiang rambatan untuk membentuk strukturnya. Hal ini bisa membantunya mencapai potensi pertumbuhan maksimalnya tanpa merusak atau membebaninya. Jika Anda menanam buah naga dari bijinya, dan mulai tampak tumbuh dengan jelas, pisahkanlah ke dalam pot yang berbeda. Tanaman ini membutuhkan lingkungan sendiri untuk tumbuh dan berkembang. Anda mungkin melihat adanya bunga yang mekar setelah berminggu-minggu. Hanya saja, tanaman ini hanya akan "benar-benar" mekar pada malam hari saja ya, tanaman ini nokturnal, jadi kemungkinan Anda melewatkan bunganya. Banyak di antaranya yang membuahi dirinya sendiri jika tidak, Anda bisa mencoba membantu pembuahannya dengan menyapukan ujung serbuk sari alami ke dalam bunganya.[9] Jika buahnya akan mulai tumbuh, Anda akan melihat bunganya mengerut dan bagian dasar bunga mulai membengkak. [10] 2 Pangkas tanaman buah naga. Tanaman buah naga bisa berukuran sangat besar, beberapa varietas bahkan bisa mencapai tinggi hingga 6,1 m. [11] Saat ukurannya terlalu besar, mulailah memangkas dengan memotong beberapa batangnya. Berat tanaman yang lebih ringan mungkin bahkan membuatnya lebih kuat, memusatkan nutrisinya, dan memacu pertumbuhan bunganya. Anda tidak perlu membuang batangnya! Anda bisa menanamnya kembali dalam pot, sehingga mendapatkan tanaman yang baru akarnya akan tumbuh dengan cepat, atau memberikannya sebagai hadiah. 3 Petik bunganya di akhir tahun. Di sebagian besar iklim, buah naga akan matang dari bulan Juli hingga Desember, bergantung pada seberapa hangat suhu di tahun itu. Anda akan tahu buah naga telah matang, jika sebagian besar permukaan luarnya berwarna merah muda atau kuning, pada varietas Selenicereus megalanthus. Tekan buah dengan jari Anda. Jika lunak seperti avokad yang telah matang, maka buah naga telah siap dipetik. 4 Makanlah. Anda telah menunggu bertahun-tahun untuk waktu ini, jadi nikmatilah. Anda bisa memotong buah menjadi empat bagian, dan mengupas kulitnya, atau menyendok dagingnya langsung. Rasanya manis dan teksturnya menyerupai buah kiwi tetapi lebih renyah. Setelah berbuah penuh, tanaman ini akan berbuah empat hingga enam kali dalam setahun. Pada akhirnya tanaman Anda akan mencapai tahap ini, dan hanya dibutuhkan waktu saja. Jadi jangan mengira buah yang Anda petik pertama kali akan menjadi buah yang terakhir. Anda telah menunggu dengan sabar, dan sekarang hasilnya berlimpah. [12] Iklan Cara yang cepat untuk menanam pitaya buah naga adalah dengan memotong atau mematahkan tanaman yang telah ada. Batang yang dipisahkan tidak akan mengerut, tetapi akan menumbuhkan akarnya sendiri untuk mencari tanah yang baru. Iklan Peringatan Tanaman ini bisa tahan terhadap suhu hingga 40°C dan salju sangat ringan, tetapi tidak akan tahan terhadap suhu beku dalam waktu lama. Terlalu banyak menyirami dan curah hujan yang terlalu tinggi dapat menyebabkan bunganya rontok dan buahnya membusuk. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? JAKARTA, - Cara menanam buah naga yang benar harus dipahami agar bisa menghasilkan buah naga yang berkualitas dan kuantitasnya banyak. Salah satu kunci keberhasilan dalam menanam buah naga yaitu kesesuaian antara lingkungan dengan syarat tumbuh tanaman tersebut. Menurut penjelasan di situs Balai Besar Pengembangan Penjamin Mutu Pendidikan Vokasi Pertanian, syarat tumbuh tanaman buah naga yaitu ditanam pada wilayah yang intensitas hujannya sekitar 750 mm per itu, buah naga juga sangat baik tumbuh di tanah yang aerasinya baik dengan pH sekitar Baca juga Panduan Menanam Buah Naga agar Cepat Berbuah Jika mendapatkan lingkungan dengan syarat tumbuh yang sesuai, maka Anda bisa segera menanam komoditas tersebut. Dikutip dari buku Panduan Budi Daya Buah Naga, Senin 29/8/2022, berikut tata cara menanam buah naga yang benar. Langkah-langkah menanam buah naga Penanaman buah naga dilakukan pagi atau sore hari. Hindari menanam buah naga di siang hari karena bisa menyebabkan kegagalan. Pixabay/lequangutc89 Tanaman buah naga Pasalnya, bibit yang baru dipindahkan akarnya belum bisa menyerap air dengan baik. Selain itu, saat siang hari sinar matahari cukup juga Cara Menanam Buah Naga di Pot agar Cepat Berbuah Kondisi tersebut bisa menyebabkan penguapan berjalan dengan cepat dan air banyak hilang karena transpirasi. Akibatnya, tanaman bisa mengalami layu karena kurang air. Adapun cara menanam buah naga yang benar, seperti berikut. Pertama, buat lubang sesuai yang ukuran dan kedalamnnya sesuai dengan ukuran polybag semai. Keluarkan bibit buah naga dari polybag semai. Lepaskan secara hati-hati agar akar bibit tidak rusak. Masukkan bibit ke dalam lubang tanam dengan posisi bibit tegak lurus. Tutup lubang tanam hingga akar bibit terkubur. Padatkan tanah agar bibit bisa berdiri kokoh. Pasangkan tiang penyangga kemudian ikatkan dengan bibit. Setelah tanaman tumbuh sekitar 180 cm, tiang penyangga bisa dilepas. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk membuat anak-anak jadi suka mengonsumsi buah. Salah satunya mengolah buah jadi dessert yang disukai anak-anak, seperti sorbet misalnya. Sorbet terbuat dari jus buah asli yang dibekukan, sehingga kamu tak perlu menambahkan bahan lainnya. Rasanya segar dan pastinya lebih sehat dari jajanan yang biasa kita beli di supermarket. Berikut resep buah naga yang bisa kamu coba di rumah. Langsung eksekusi saat akhir pekan ini, yuk!Bahan Sorbet Buah NagaIlustrasi buah naga Lane 200 gram buah naga merah, potong-potong 40 gram gula pasir 2 sdt air lemon Cara Membuat Masukkan potongan buah naga, air lemon, dan gula pasir ke dalam blender. Setelah itu, haluskan semua bahan hingga teksturnya benar-benar lembut. Tuangkan sorbet ke dalam wadah tertutup lalu simpan dalam freezer selama minimal enam jam. Kemudian, kerok sorbet, lalu bekukan kembali. Sajikan sorbet buah naga saat masih dingin. Baca Juga 5 Resep Puding Berbahan Dasar Buah Naga yang Enak, Nyegerin Banget! Tips Memasak Kamu bisa mengganti penggunaan gula pasir dengan madu jika suka. Selain buah naga, kamu bisa membuat sorbet dengan buah-buahan yang kandungan airnya banyak dan tidak creamy. Contohnya seperti kiwi, nanas, atau stroberi. Karena terbuat dari jus buah murni dan tanpa tambahan bahan lainnya, sorbet jadi mudah meleleh. Maka dari itu, keluarkan dari freezer saat mau dikonsumsi saja. Resep sorbet buah naga di atas akan jadi dessert terbaik untuk akhir pekan nanti. Semoga anak-anak suka, ya! Baca Juga 10 Olahan Buah Naga Paling Segar, Favoritmu Nomor Berapa? Salah satu buah manis yang disukai banyak orang adalah buah naga. Tampilannya unik, ciri khas buah naga kulitnya bertekstur keras dan warnanya merah cerah. Ada juga yang warnanya kuning, tapi masih Indonesia, buah naga populer dengan daging berwarna merah keunguan dan putih. Menemukan buah naga bukanlah hal sulit. Kita bisa membelinya di pasar tradisional, supermarket, maupun penjual di pinggir buah naga yang manis dan segar pun bisa dibilang mudah. Namun, buat kamu yang belum pernah tahu, simak beberapa tips dan cara memilih buah naga yang enak dan segar berikut ini!1. Cium aromanyaIlustrasi buah naga Cara memilih buah naga pertama yang bisa kamu lakukan adalah mencium aroma buah naga. Buah naga yang matang cenderung beraroma segar dan ringan. Sedangkan, buah naga yang belum matang, biasanya gak beraroma. 2. Cek kelopak buah nagaIlustrasi kelopak buah naga Cara memilih buah naga yang kedua adalah cek bagian kelopak buah naga. Buah naga yang matang dan manis berwarna segar dan cerah. Hindari kelopak buah naga yang berwarna Cek daun pada kulit buahIlustrasi pohon buah naga Begitu pula dengan daun buah naga. Jika masih segar, maka kulitnya berwarna cerah. Warna kecokelatan pada buah naga menjadi indikator bahwa buah naga tersebut sudah lama dalam ruang penyimpanan. Baca Juga 10 Dessert Berbahan Buah Naga yang Segarnya Kebangetan, Sudah Coba? 4. Tekan kulit buah nagaIlustrasi membelah buah naga Selanjutnya, kamu bisa memeriksa kematangan buah naga dengan menekan kulitnya secara perlahan. Pastikan buah naga yang kamu pilih bertekstur empuk, tapi solid, saat yang dimaksud bukan berarti jika teksturnya lembek dan ada bagian yang berwarna merah tua, artinya buah naga tersebut bisa berarti busuk atau cacat karena Cek fisik kulit buah nagaIlustrasi buah naga segar Buah naga yang segar dan matang memiliki warna kulitnya cerah dan mulus. Hindari memilih kulit buah naga yang bernoda, ada lubang-lubang kecil atau bekas sayatan pisau. Itu dia beberapa cara memilih buah naga yang matang dan manis. Dengan mengikuti cara-cara di atas, kamu bisa meminimalisir kesalahan saat membeli buah naga. Semoga informasi ini bisa membantu kamu memilih buah naga yang berkualitas baik, ya. Baca Juga 10 Cara Memilih Buah Apel yang Enak dan Segar, Kamu Sudah Tahu?

cara memangkas buah naga yang benar